Garut – Gempa magnitudo 5,5 yang berpusat di wilayah Pangandaran guncangannya terasa hingga Kabupaten Garut, Kamis 28 Desember 2023.
Bahkan, akibat gempa yang terjadi sekitar pukul 05.43 WIB itu, menyebabkan tembok rumah salah seorang warga di Kecamatan Banjarwangi roboh.
Menurut Kapolsek Banjarwangi Iptu Amirudin Latif, rumah yang temboknya roboh itu milik warga bernama Titi (69), di Kampung Petakan Desa Tanjungjaya Kecamatan Banjarwangi.
“Ada rumah warga yang rusak akibat guncangan gempa Pangandaran tadi pagi. Rumah tersebut milik Ibu Titi, roboh bagian temboknya,” katanya, Kamis 28 Desember 2023.
Amir menyatakan, setelah menerima laporan adanya rumah yang rusak pihaknya langsung mendatangi lokasi, untuk melakukan pengecekan dan memberikan santunan sejumlah uang kepada korban.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Desa Tanjung Jaya dan Kecamatan Banjarwangi, untuk upaya penanganan lebih lanjut.
“Akibat kejadian tersebut, pemilik rumah mengalami kerugian kurang lebih 5 juta rupiah,” lanjutnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut Nurdin Yana menyebutkan, hingga Kamis sore pihaknya belum menerima laporan adanya kerusakan lain akibat gempa Pangandaran tersebut.
“Laporan dari BPBD dan lainnya, hingga saat ini tidak ada laporan kerusakan rumah warga maupun fasilitas umum di wilayah Garut. Begitu pun korban jiwa atau pun luka dipastikan tidak ada,” katanya.
Nurdin mengimbau, kepada warga Garut untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan kaitannya dengan peningkatan tingkat kerawanan bencana alam di Garut.
Terlebih lanjutnya, saat ini telah memasuki musim hujan yang tentunya sangat rawan terjadi bencana seperti longsor, pergerakan tanah serta banjir.***
