Bandung – Sebagian wilayah Kota Bandung diguyur hujan deras sejak tengah hingga malam hari, menyebabkan banjir dan longsor di sejumlah lokasi akibat meluapnya Sungai Cikapundung.
Sejumlah jalan dan permukiman yang terkena banjir, paling parah antara lain di Gang Apandi kawasan Jalan Braga Bandung.
Banjir merendam kawasan Gang Apandi Braga dampak dari meluapnya air dari Sungai Cikapundung, Kamis 11 Januari 2024.
Selain banjir, tebing longsor di Kampung Dago Bengkok Bandung utara, bahkan materialnya menimpa satu unit rumah warga hingga rusak berat.
Berdasarkan informasi dari warga, tebing longsor itu berada di pinggir Jalan Cirapuhan – Dago Bengkok, sekitar pukul 16.45 WIB.
Sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib mengenai longsor tersebut, apakah ada korban rumah lainnya atau warga.
Sejak sore hingga malam hari pun warga Gang Apandi di sebelah barat Jalan Braga Bandung terus bekerja bakti, memindahkan beberapa barang berharga dari rumahnya yang terendam sekitar 20 cm hingga 1 meter.
Dilaporkan warga, tidak ada korban jiwa kecuali rumah dan perabotan rumah tangga yang terkena luapan air Sungai Cikapundung.
Sementara itu kawasan permukaan kawasan Jalan Pasirkoja kembali terendam banjir cileuncang hingga 0,5 meter, sejak hari Rabu kemarin.
Kondisi tersebut membuat jalanan macet total, dan banyak kendaraan yang terjebak di tengah genangan air.
Bahkan, pada Kamis siang hingga malam hari banjir terus meluas. Di Jalan AH Nasution dari arah Cicaheum – Sukamiskin, banjir merendam permukaan jalan setinggi 20 cm.
Selain itu di Jalan Terusan Jakarta dekat perumahan Setra Duta, sungai meluap ke jalan menyebabkan kendaraan terpaksa antre.***