Bandung – Bunga bangkai raksasa yang berada di kawasan Taman Hutan Raya Ir. H Djuanda (Tahura Djuanda Bandung) Cimenyan Kota Bandung, kembali mekar dengan mulus.
Mekarnya bunga bangkai di Tahura Djuanda Bandung tersebut dilaporkan terjadi, pada Jumat 26 Januari.
Bunga setinggi 2,7 meter dengan lebar 80 sentimeter itu tercatat di hari ketiga mekarnya, pada Sabtu 27 Januari 2024.
Wajah bunga itu tampak cantik meski warnanya tak lagi segar. Seperti diketahui, bunga bangkai ini hanya mekar sempurna selama 2-3 hari.
Diketahui, pada Kamis malam bunga bangkai itu masih masih mengerucut atau kuncup.
Namun, pada Jumat pagi bunga mekar sempurna. Itu ketinggiannya termasuk rekor mencapai 2,7 meter dengan lebar 80 centimeter.
Namun, hanya bertahan lima jam. Sekitar jam 12 siang sampai sore begitu sudah mulai berubah tidak sesegar itu lagi termasuk warnanya.
Kepala UPTD Tahura Ir. H Djuanda Dinas Kehutanan Jawa Barat Luthfi Erizka, mengonfirmasi kabar tentang mekarnya bunga bangkai raksasa tersebut.
“Ya, benar bunga bangkai raksasa,” kata Luthfi dalam keterangannya.
Lutfi menyatakan, bunga bangkai (Amorphophallus titanum Becc.), adalah tumbuhan dari famili talas-talasan (Araceae) endemik dari pulau Sumatera.
“Bunga bangkai juga dikenal sebagai tumbuhan dengan bunga majemuk terbesar di dunia, meski catatan ilmiah menyebutkan kerabatnya A gigas (juga endemik dari Sumatera), dapat menghasilkan bunga setinggi 5 meter,” tegas Luthfi.
Bunga itu dinamakan sebagai bunga bangkai karena bunganya yang dapat mengeluarkan bau, seperti bangkai yang membusuk.
“Hal itu tujuannya untuk mengundang kumbang dan lalat untuk menyerbuki bunganya,” lanjutnya.***
