Bandung – Pemkot Bandung bakal menambah dan memperbaiki fasilitas di kawasan hutan kota Babakan Siliwangi (Baksil), agar pengunjung merasa lebih nyaman.
Penambahan fasilitas itu salah satunya dengan memperbanyak lampu penerangan, agar semakin nyaman dikunjungi pada malam hari.
Untuk perbaikan, Pemkot Bandung akan memperbaiki jalur forest track, yang saat ini sudah difungsikan untuk masyarakat berjalan kaki menyusuri area hutan kota.
“Aspek keindahan dan kenyamanan, seperti penerangan dan optimalisasi jalur, ini yang kita dorong,” kata Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna, belum lama ini.
“Aspek penerangan itu sangat krusial di beberapa titik tertentu. Sehingga masyarakat bisa memanfaatkan kawasan itu di malam hari,” katanya.
Selain untuk meningkatkan kenyamanan dan rasa aman berkegiatan di malam hari katanya, penambahan penerangan di area forest track bertujuan mengurangi potensi kejadian yang tidak diinginkan.
“Selain itu juga mereduksi potensi hal-hal yang tidak sesuai. Antara lain tindakan amoral misalnya,” tegas Ema.
Ia menjelaskan, salah satu area di kawasan Baksil diproyeksikan menjadi tempat pengolahan sampah terpadu (TPST).
Namun demikian, pembangunan tempat pengolahan sampah itu masih berproses.
“Dilihat dari progresnya baru sekitar 75 persen. Masih dilakukan pengerasan di lokasi. Nanti sekitar 10 ton sampah per hari bisa dikelola di sini, dengan hasil akhir RDF (refuse derived fuel),” lanjutnya.***