Garut – Tim Search And Rescue (SAR) mendapat laporan jasad anak korban hilang terseret arus selokan di Kecamatan Pasirwangi Kabupaten Garut ditemukan di Waduk Jatigede Kabupaten Sumedang, Sabtu 20 April 2024.
Kepala Polsek Pasirwangi Iptu Wahyono Aji, membenarkan penemuan seorang bocah bernama Rafka (5) yang sebelumnya dilaporkan hilang.
Korban terseret arus selokan di Kampung Saripulo Desa Padaasih Kecamatan Pasirwangi Garut pada 10 hari lalu, Kamis 11 April petang.
“Korban ditemukan cukup jauh, sudah beda kabupaten yakni di Waduk Jatigede Kabupayen Sumedang,” katanya.
Menurutnya, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Waduk Jatigede, sekitar pukul 11.00 WIB.
Tim SAR gabungan kemudian mengevakuasi korban ke Puskesmas Wado Sumedang, untuk penanganan lebih lanjut.
Sementara pihak keluarga dari Pasirwangi menuju Puskesmas Wado untuk memastikan anak tersebut.
Sedangkan berdasarkan pemeriksaan serta ciri-ciri, ternyata anak tersebut benar adanya yang selama ini dicari.
“Jenazah itu memang anak korban yang sebelumnya dinyatakan hilang terseret arus di Kecamatan Pasirwangi. Hal itu dipastikan dari tanda-tanda yang ada di bagian tubuh jenazah,” katanya.
Setelah memastikan kondisi jenazah benar korban yang terseret arus selokan di Pasirwangi, tim dari Garut lalu membawanya ke rumah duka untuk dimakamkan.
Sebelumnya katanya, tim gabungan melakukan penelusuran untuk mencari korban selama tujuh hari.
Namun, pencarian dihentikan karena hingga batas waktu yang ditentukan korban belum ditemukan.
“Pencarian dihentikan, namun dengan tetap melakukan pemantauan di lapangan. Alhamdulillah hari ini Tim SAR Brimob Polda Jabar yang melakukan pemantauan menemukan jenazah korban,” tegas Wahyono.
Hilangnya seorang anak itu mendapat perhatian dari Penjabat Bupati Garut Barnas Adjidin, yang sebelumnya sempat memantau langsung proses pencarian dan meminta tim SAR gabungan berupaya maksimal mencari korban.
Lewat laporan korban telah ditemukan, Barnas menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses pencarian.
“Tentunya kami berduka, namun kami juga mengucapkan alhamdulillah dengan ditemukannya korban. Mudah-mudahan menjadi ahli surga, dan keluarga yang ditinggalkan juga tabah,” katanya. ***