Jakarta – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta meminta warga di pesisir utara Jakarta untuk mewaspadai potensi banjir atau rob, pada 21 hingga 27 Januari.
BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok menginformasikan, peringatan potensi banjir pesisir (rob) pada 21 hingga 27 Januari.
“Kami minta warga wilayah pesisir utara Jakarta waspada,” kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa AjiI dalam keterangannya di Jakarta, Minggu 21 Januari 2024.
Menurutnya, fenomena fase bulan purnama berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum, berupa banjir pesisir (rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.
Ia merinci warga di wilayah pesisir utara DKI Jakarta seperti Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru dan Muara Angke agar dapat mengantisipasi dampak air laut pasang yang berpotensi terjadinya rob.
Isnawa menjelaskan, puncak pasang maksimum air laut berada pada pukul 07.00 hingga 11.00 WIB.
BPBD mengimbau warga untuk terus memantau informasi terkini, mengenai gelombang air laut pada situs resmi BPBD melalui bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut.
Sementara itu Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo mengatakan, selain fase bulan baru, potensi banjir pesisir (rob) pada pekan itu juga terjadi jika memasuki bulan purnama.
Ia menyatakan, potensi banjir rob secara umum akan berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir.
Misalnya, aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di permukiman pesisir serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat. ***