Pandeglang – Sifa (25) perempuan pemilik toko di Kampung Parebu Jaya Desa Kadu Belang Kecamatan Mekarjaya Kabupaten Pandeglang Banten ditemukan tewas di dalam tokonya.
Ketika ditemukan, tubuh korban bersimbah darah serta terdapat luka tusuk di bagian leher.
“Ya, ada luka tusukan di bagian leher korban,” kata Kasat Reskrim Polres Pandeglang AKP Zhia Ul Archman dalam keterangannya, Jumat 9 Februari 2024.
Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Parebu Jaya Desa Kadu Belang Kecamatan Mekarjaya Kabupaten Pandeglang Banten.
Menurutnya, jasad korban ditemukan oleh warga yang hendak berbelanja di toko miliknya.
Zhia mengatakan, korban diduga menjadi korban perampokan yang mengakibatkan kematian. Sebab, terdapat luka tusuk di tubuh korban.
“Kita mendapatkan informasi ada sesosok mayat perempuan yang diduga (korban) perampokan hingga mengakibatkan kematian,” katanya.
Sejauh ini kata Zhia, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan. Hal itu dilakukan agar polisi bisa menemukan titik terang siapa pelakunya.
“Untuk sementara ini masih dalam tahap penyelidikan,” tegasnya.
Sementara paman korban Safri mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar yang hendak berbelanja ke toko.
Menurutnya, saat ditemukan korban sudah terbaring bersimbah darah. “Ditemukan oleh anak gadis yang mau berbelanja,” kata Safri.
Ia mengatakan, saat kejadian kondisi toko korban sepi karena suami korban sedang menjalankan salat jumat.
Dari keterangan saksi, ada orang yang tidak dikenal datang ke toko korban. “Ada seorang gadis mau belanja melihat ada orang bawa motor lagi belanja,” katanya.
Ia menyatakan, sebelum kejadian tragis itu ada tiga orang di dalam toko termasuk korban. Namun, saksi tidak mengenali sosok pria tersebut.
Safri yang juga sebagai Kepala Desa Kadu Belang itu menjelaskan, suami dan ayah korban sempat pingsan saat melihat jasad korban.
Mereka pingsan karena tak kuat melihat jasad korban yang sudah bersimbah darah. “Suaminya dan bapak kandung korban pingsan,” lanjutnya. ***