Garut – Sedikitnya enam pendaki asal Lebak dan Pandeglang tersambar petir saat mendaki Gunung Cikuray Kecamatan Cilawu Kabupaten Garut, pada Sabtu kemarin.
Dalam kejadian tersebut, satu orang pendaki bernama Akbar (21), warga Malingping Kabupaten Lebak dilaporkan meninggal dunia.
Berdasarkan informasi, keenam pendaki tersebut di antaranya MA (25), MN (20), A (21) warga Kecamatan Malingping, SM (23) warga Kecamatan Cigemblong.
Selain itu MA (20) warga Kecamatan Wanasalam serta DY (25), warga Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang.
Keenam pendaki tersebut tengah melakukan pendakian ke Gunung Cikuray lalu tersambar petir.
Satu diantaranya bernama A (21) warga Malingping meninggal..
Tim SAR gabungan telah berhasil melakukan evakuasi terhadap korban. Jenazah korban sempat dilarikan ke rumah sakit.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut Daris Hilman menyatakan, korban telah dibawa ke Rumah Sakit RSUD dr. Slamet Garut.
Satu orang meninggal dunia setelah tersambar petir di Gunung Cikuray Garut. /dok. Tagana Gaurt.*
“Korban sudah dibawa ke Rumah Sakit RSUD dr. Slamet,” kata Daris dalam keterangannya, Minggu 25 Februari 2024.
Menurutnya, tim SAR gabungan terdiri atas BPBD forum komunikasi pimpinan kecamatan, Taruna Siaga Bencana (Tagana), kepolisian, TNI dan sukarelawan warga setempat, bersama-sama mengevakuasi korban pada Sabtu malam.
Adapun korban bernama Akbar (21), merupakan warga Kampung Kaum Desa Malingping Utara Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak Banten.
Sebelum kejadian tersambar petir, korban bersama lima rekannya melakukan pendakian ke puncak Gunung Cikuray, pada Sabtu sekitar pukul 14.30 WIB.
Tak lama setelahnya Gunung Cikuray diguyur hujan deras, sehingga korban dan rekan-rekannya berteduh di bawah pohon. Merek lalu memasang terpal untuk berteduh.
Ketika sedang memasang terpal untuk berteduh, korban tiba-tiba tersambar petir. “Saat memasang fly sheet, petir menyambar korban dan dua rekan yang ada di dekatnya terpental,” tegas Daris.
Petugas gabungan langsung bergerak untuk memberikan bantuan kepada korban yang tewas tersambar petir, untuk dievakuasi turun dari gunung.
Petugas berhasil mengevakuasi korban untuk dibawa ke rumah sakit sekitar pukul 21.00 WIB. Sedangkan lima rekan lainnya menginap di rumah warga setempat.***